Friday, May 09, 2014

all of me - john legend

[Verse]
What would I do without your smart mouth
Drawing me in, you kicking me out
Got my head spinning, no kidding, I can't pin you down
What's going on in that beautiful mind
I'm on your magical mystery ride
And I'm so dizzy, don't know what hit me, but I'll be alright
[Bridge]
My head's underwater
But I'm breathing fine
You're crazy and I'm out of my mind
[Chorus]
'Cause all of me
Loves all of you
Love your curves and all your edges
All your perfect imperfections
Give your all to me
I'll give my all to you
You're my end and my beginning
Even when I lose I'm winning
Cause I give you all of me
And you give me all of you, oh
[Verse]
How many times do I have to tell you
Even when you're crying you're beautiful too
The world is beating you down, I'm around through every mood
You're my downfall, you're my muse
My worst distraction, my rhythm and blues
I can't stop singing, it's ringing in my head for you
[Bridge]
My head's underwater
But I'm breathing fine
You're crazy and I'm out of my mind
[Chorus]
'Cause all of me
Loves all of you
Love your curves and all your edges
All your perfect imperfections
Give your all to me
I'll give my all to you
You're my end and my beginning
Even when I lose I'm winning
Cause I give you all of me
And you give me all of you, oh
Give me all of you, ohohoh
[Bridge]
Cards on the table, we're both showing hearts
Risking it all though it's hard
[Chorus]
Cause all of me
Loves all of you
Love your curves and all your edges
All your perfect imperfections
Give your all to me
I'll give my all to you
You're my end and my beginning
Even when I lose I'm winning
Cause I give you all of me
And you give me all of you

I give you all of me
And you give me all, of you, ohh

Monday, January 09, 2012

Pagi

kutau tempat yang kutuju
semua cerita bersatu
berganti nyanyian pagi
sejukan hati bekukan waktu

semua yang kucari
berganti nyanyian pagi
tangisan dan tawanya
sejukan hati bekukan waktu

disini ku berdiri
disini kuhadapi
tak ingin semua berlalu
pancaran tak berujung

rangkaikan cerita
hangatkan hariku
ceriakan malamku
bersamamu kan selalu utuh

jalinan kisah pelangi
(pasti kan terulang)
tertutur bersama
makna yang tak pernah nyata
indah tercipta

pergi menjaring bintang
samarkan suara
lelap dalam mimpi indah
dan aku mengerti

kumengerti, terbayang ku disini
(dan aku berharap)
kuberharap, ku harus mengerti
(aku mengerti)
kumengerti, terbayang ku disini
(aku berharap)
kuberharap, ku harus mengerti

rangkaikan cerita
hangatkan hariku
ceriakan malamku
bersamamu kan selalu utuh

aaaaa...uuuuuuu....uuuuuu.....

by pure saturday

Wednesday, September 28, 2011

Curhat ama papa

Bbrp saat yg lalu, papa temanku meninggal. usianya cukup muda. 61 th.

Temanku lsg terbang ke Indonesia dari US, untuk mengantar papanya ke peristirahatan terakhir.

aku tersentak atas kejadian ini.


Bbrp saat yg lalu juga, aku smpt baca cerita menarik mengenai bagaimana pandangan kamu ttg Allah Bapa.

ada yg mengatakan bhw Allah itu seperti dokter, karena sanggup menyembuhkan sakit penyakit seberat apapun. Allah itu seperti arsitek, Dia membangun rumah yang indah untuk kita di surga. intinya semua jawaban sesuai profesi ayahnya masing2. Lalu ada satu murid yg ayahnya pemulung.

dan ketika ditanya, apa pendapatmu tentang Allah?

Allah itu seperti pemulung jawabnya.

Dia memungut barang2 yg kotor dan tidak berguna, lalu membersihkan dan membetulkannya sampai berguna lagi. sama seperti bapakku memungut aku, dan mendidik serta merawatku lalu membuatku berguna bagi sesama.


Aku tercenung membaca cerita ini, krn aku pernah mendapat pertanyaan yg sama.

Bagaimana Allah sebagai Bapa dalam pandanganku?

Tentunya aku binun menjawabnya. karena papaku bukanlah sosok ayah ideal yang tahu bagaimana berkomunikasi dengan anaknya, tahu bagaimana memotivasi anaknya dan tahu bagaimana mengarahkan anaknya ke jalan hidup yg benar. Sifat dan kelakuannya pun tidak bisa dibilang baik.tapi juga tidak parah.


Pendek kata papaku bukan pahlawanku ataupun idolaku...karena itu langsung kujawab dgn blak2an, sebetulnya saya benci papa saya, karena itu dalam benak saya hampir tidak ada gambaran Allah sbg Bapa. Bagi saya, Allah itu seperti sesuatu yang tidak nyata... dan Dia jauh di atas sana, dia diam saja.. tidak mau berbicara pada saya, tidak ngapa2in, hanya sibuk bekerja sendiri dan bersosialisasi sana sini. Sedangkan saya minta apa saja, dicuekin atau dimarahin, buat apa itu?? saya cerita apa saja, atau saya dapat prestasi apa aja, papa diam aja. cuman "HMMM"

Setelah saya besar, saya berusaha memaklumi.. ooo mungkin Papa dulu juga dibegitukan oleh engkong, tak pernah ada cerita apa2 dari papaku selain satu penyesalannya yang terbesar, yaitu bagaimana Engkong dulu tidak mau menyekolahkan Papaku menjadi dokter. Selama ini yg kudgr selalu cerita beraroma rasa tdk terima itu. papa dulu pgn sekolah dokter, tp engkong gak mau bayarin, jd ga jadi lanjut sekolah.


Dalam proses riset ttg kedokteran di Surabaya, saya jadi sadar betapa susahnya menjadi dokter. Saya kira ada banyak alasan kenapa papa tidak disekolahkan menjadi dokter. Engkong saya bukan orang kaya sekali, dan punya dua istri, artinya ada 2 keluarga yg harus dihidupi. Untuk seorang Tionghoa bisa menjadi dokter di Indonesia itu tidak mudah, apalagi di Surabaya.


Apapun alasannya, akibat cerita papa yang diulang-ulang itu, sampai sekarang saya sering merasa ikut marah kepada engkong. Kenapa dulu dia tidak mau menyekolahkan papa untuk menjadi dokter, kenapa dia malah menyuruh papa menikah dan berkeluarga. Dan saya juga jadi benci sama engkong, papa macam apa itu, gak mau menyekolahkan anaknya. padahal papa anak laki2 pertama.


Mungkin kalo papa jadi dokter, dia gak akan seperti ini, karena terlalu sibuk ngurusi pasien. Mungkin tak ada seorangpun dari kami anak2nya, selalu teringat rasa tak berbakti kpd ortu karena tak mau sekolah dokter, karena susah dan lama, lalu malah pilih sekolah aneh2 yang papa gak tau mau jadi apa nantinya.


Mungkin ini yang dibilang: orang tua memang lebih tahu.

Kakak perempuanku skrg sangat menyesal kenapa gak jadi dokter aja dulu.

Menjadi dokter kulit sepertinya sangat menjanjikan masa sekarang ini, daripada menjadi seorang programmer. Bisnis kecantikan sepertinya tidak ada matinya.


Ya tapi semuanya sudah terjadi. Apa yang membuat kita seperti sekarang ini harus diterima dan disyukuri. Ke depannya berusaha berbuat terbaik dengan apa yang ada sekarang. Kehidupan tidak bisa direwind.


Berpikir2, membuatku menyadari beberapa hal. Kupikir Allah itu sebetulnya seperti papaku juga, membiarkanku melakukan apa saja yang menurutku ok, padahal dalam hati mungkin selalu kuatir, anak ini jalan2 terus, uangnya apa ndak abis. bagaimana dia hidup nanti. anak ini gak nikah2, nanti dia sudah tua temannya sudah menikah semua, siapa bisa jadi temannya bicara. Anak ini ngapain sekolah desain grafis ya, padahal sekolah menjadi dokter sangat menjanjikan, dan papa wkt itu mau dan bisa biayai kamu nak.... anak ini ngapain di jkt terus, ngabis2in duit dengan ngekos dan ngelembur kerja, kalo di sby kan enak, bisa nebeng ortu dan uangnya tidak habis, dan usah kerja soro2. Anak ini kok sibuk dengan kerja sosial terus, apa ya sudah kaya ya... mungkin papa ndak usah pusing.


Seringkali aku kelihatan benci, berkata kasar dan ketus pada papa, karena aku pun punya masalahku, dan rasanya tidak ada orang yang bisa diharapkan untuk membantu atau mencarikan solusi. Aku sering bertanya kepada teman2ku yang sepertinya papanya bisa bantu. atau kepada orang2 yg lebih tua drku yg mungkin bisa kasih solusi. Dan aku selalu berharap papa bisa jadi tempatku bertanya. tapi papa tidak up todate dan ceritanya hanya selalu tentang mengapa aku tidak sekolah dokter, dan mengapa aku tidak menikah sampai sekarang.


Bagaimanapun juga, terima kasih papa sudah membiarkanku melakukan apapun yg kumau dan mengejar mimpi2ku, walopun dgn ngomel2 dalam ketakmengertianmu'.

Aku kuatir tidak sempat bilang aku sayang padamu sebagai papa yang sudah usaha mati2an melupakan cita2nya sendiri dan memilih untuk berusaha membentuk keluarga yang ideal dan mencukupi kehidupannya sampai sekarang.


Selamat Ulang Tahun papa.

jangan kuatir, aku tetap sayang padamu

seperti Bapaku di surga tetap sayang padaku juga


28 Sep 2011

12 hari menjelang ultah papa

Monday, September 26, 2011

Kosong


Coba untuk ulangi apa yang terjadi
Harap 'kan datang lagi
Semua yang pernah terlalui
Bersama alam menempuh malam
Walau tak pernah ada kesempatan
Terjebak dalam jerat mengikat
Namun tekad nyatakan bebas

Temukan diri di dalam dunia
Tak terkira...
Semua mati dan menghilang
Terlalu pagi temukan arti

Jalan panjang semakin lapang
Hanya dahan kering yang terpanggang
Tak ada teman telah terpencar
Namun waktu terus berputar
Peduli apa terjadi
Terus berlari tak terhenti
Untuk raih harapan
Di dalam tangis atau tawa

Temukan diri di dalam dunia tak terkira
Tak berarti tak akan pasti
Terlalu gelap...pergilah pulang

by Pure Saturday

Sunday, July 10, 2011

Believe in yourself - Marilyn Monroe

"I'm selfish, impatient and a little insecure. I make mistakes, I am out of control and at times hard to handle. But if you can't handle me at my worst, then you sure as hell don't deserve me at my best."

"I believe that everything happens for a reason. People change so that you can learn to let go, things go wrong so that you appreciate them when they're right, you believe lies so you eventually learn to trust no one but yourself, and sometimes good things fall apart so better things can fall together."

"This life is what you make it. Not matter what, you're going to mess up sometimes, it's a universal truth. But the good part is you get to decide how you're going to mess it up. Girls will be your friends - they'll act like it anyway. But just remember, some come, some go. The ones that stay with you through everything - they're your true best friends. Don't let go of them. Also remember, sisters make the best friends in the world. As for lovers, well, they'll come and go too. And babe, I hate to say it, most of them - actually pretty much all of them are going to break your heart, but you can't give up because if you give up, you'll never find your soul mate. You'll never find that half who makes you whole and that goes for everything. Just because you fail once, doesn't mean you're gonna fail at everything. Keep trying, hold on, and always, always, always believe in yourself, because if you don't, then who will, sweetie? So keep your head high, keep your chin up, and most importantly, keep smiling, because life's a beautiful thing and there's so much to smile about."


see i change i change i change, i try so hard to fix myself
look at me i'm finally changed
no u don't
u never change

:(

Thursday, July 07, 2011

merasa tua

Kadang aku berpikir ingin digigit vampire waktu berumur twenty something.
dimana badan masih fit
bisa jalan seharian semalaman
bisa pakai ransel
bisa mengerjakan apa saja dengan begadang-begadang
bisa jalan menuruni bukit dengan loncat-loncat seperti anak kecil ini...
errr..ya mungkin gak sampe loncat-loncat ya
tapi setidaknya
tidak sepayah sekarang

apakah pasrah pada rasa ini sebanding dengan tidak bisa melihat matahari lagi
atau hidup abadi mencari pasangan jiwa yang mungkin tidak akan pernah ditemukan

akhirnya mungkin akan ironis seperti seorang malaikat yang jatuh cinta pada manusia
dan berusaha menjadi manusia, tapi pada akhirnya manusia itu mati juga
dan tidak ada jalan kembali

The ship already burnt down
there's no way back
only move forward
and survive

life is still beautiful
and hope is still...
a good thing

Wednesday, July 06, 2011

Tak ada yang sia-sia. Jangan menangis*

Tidak ada yang kebetulan di semesta ini.
Selalu ada alasan atas semua yang terjadi.
Peristiwa satu membawa pada peristiwa berikutnya,
yang andai kau tahu,
akan lebih memuliakanmu sebagai manusia.

Tersepaknya kerikil,
dicopetnya dompet,
tertinggalnya ponsel,
tertidur di angkot,
apatah lagi sebuah perkenalan.


*Judul dikutip dari status facebook Fauzan Mukrim
dari blognya Silvia Galikano